NUSANTARA – Penjabat (Pj.) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si bersama Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat OIKN Drs. H. Alimuddin, M.Si melakukan peninjauan lapangan di Kelurahan Pemaluan, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU) pada hari Minggu (30/6/2024).
Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan tidak ada warga yang dirugikan oleh proyek pembangunan Jalan Bebas Hambatan (JLB) Seksi 6A dan 6B sebagai bagian dari proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Dalam kunjungannya, Pj. Gubernur Akmal Malik bertemu dengan warga Kelurahan Pemaluan dan mendengarkan aspirasi mereka terkait proyek JLB. Alimuddin menjelaskan bahwa pemerintah akan mengganti rugi tanah warga yang terdampak proyek JLB sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Aturan yang akan diterapkan oleh pemerintah mengacu pada Penanganan Dampak Sosial Kemasyarakaatan Plus (PDSK+). Namun saat ini, aturan PDSK+ sedang dalam proses revisi di Jakarta,” ujar Alimuddin.
Lebih lanjut, Alimuddin mengatakan bahwa pemerintah siap membantu pelaksanaan kearifan lokal dan menawarkan peluang pendidikan bagi anak-anak warga setempat. “Jika ada anak-anak yang sudah lulus SMA, saya punya slot 50 orang untuk Kuliah Geratis di Surabaya dan di Universitas Gunadharma,” terangnya.
Sementara itu, Pj. Gubernur Akmal Malik menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk tidak merugikan masyarakat dalam pembangunan IKN. “Kami selaku Pemerintah Provinsi Kaltim telah menerima arahan dari Presiden RI, yaitu agar warga setempat jangan sampai tercederai, akan tetapi menggandeng masyarakat sehingga masyarakat memperoleh nilai lebih dengan adanya IKN,” tegasnya.
Akmal Malik juga memerintahkan Pj. Bupati PPU untuk memanggil para kontraktor dan PU untuk melakukan perbaikan jalan di Pemaluan. “Jalan di sini perlu diperbaiki, agar masyarakat tidak kesulitan saat musim hujan,” ujarnya.
Peninjauan lapangan ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memastikan pembangunan IKN berjalan dengan lancar dan tidak merugikan masyarakat setempat. Pemerintah terus melakukan dialog dan koordinasi dengan masyarakat untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang muncul.
Tanggapan Warga
Warga Kelurahan Pemaluan menyambut baik kunjungan Pj. Gubernur Akmal Malik dan Deputi OIKN Alimuddin. Mereka berharap pemerintah dapat segera menyelesaikan permasalahan lahan dan memperbaiki jalan di wilayah mereka.
“Kami berharap pemerintah dapat memperbaiki jalan di Pemaluan ini, mengingat jika cuaca hujan maka jalan akan sangat licin,” ujar Alimudin, warga Kelurahan Pemaluan.
Warga juga merasa aneh terkait adanya perubahan status tanah di Sepaku. “Kami sudah lama tinggal di sini dan berkebun, tetapi rumah dan kebun kami tiba-tiba masuk dalam ADP OIKN,” kata Jubaen, Kepala Adat Paser Kelurahan Pemaluan.
H. Sahdin, Tokoh Adat Paser Kelurahan Pemaluan, mengungkapkan rasa bangganya atas pembangunan IKN di wilayah mereka. “Kami bangga dengan adanya IKN di wilayah kami ini,” ujarnya.
Peninjauan lapangan ini diharapkan dapat memperkuat komunikasi dan koordinasi antara pemerintah dan masyarakat dalam pembangunan IKN. Dengan dialog dan kerjasama yang baik, diharapkan pembangunan IKN dapat berjalan dengan lancar dan membawa manfaat bagi semua pihak.
